Selamat Datang Di Cara Dan Belajar Hidup Sehat

Cara Agar Anak Terbiasa Saling Memaafkan dan Berbagi dengan Sesama


Bagi anak-anak, saling memaafkan atau berbagi dengan sesama bisa saja masih jarang ia lakukan. Namun, bukan berarti orang tua tidak bisa membiasakan anak untuk melakukan dua hal tersebut.

Pada dasarnya, anak akan belajar melalui contoh atau model dan sesuatu yang nyata. Ketika lebaran, anak bisa saling berbagi dan hal itu dimulai dari contoh yang paling mudah dan kongkrit baginya, demikian diutarakan psikolog anak dan remaja Alzena Masykouri, M.Psi.

"Misalnya dengan mengajari anak berbagi uang atau benda yang dimiliki. Perlu diperhatikan oleh orang tua adalah melengkapi kegiatan berbagi tersebut dengan diskusi agar anak paham bahwa bukan berarti dengan memberikan sesuatu maka kedudukan anak lebih tinggi," kata wanita yang akrab disapa Zena ini.
Justru, menurut Zena buatlah anak merasa bahagia dengan melihat kebahagiaan orang lain. Untuk itu, ajarkan sejak dini untuk bersedekah tanpa 'tangan kiri mengetahui'nya. Selain berbagi, hal lain yang bisa dibiasakan orang tua yaitu anak meminta maaf.

Dalam perbincangan hal ini menurut Zena sudah harus dilatih dalam kehidupan sehari-hari. Lantas, apa pembiasaan yang bisa dilakukan orang tua agar anak bisa meminta maaf?

"Triknya adalah dengan membiasakan minta maaf ketika salah. Tapi ingat, jangan sampai, sedikit-sedikit minta maaf. Maaf dan menyesal itu berbeda, jadi masih diperbolehkan pada anak bila ternyata ia mengulangi kesalahannya padahal sudah minta maaf," imbuhnya.

Related Posts:

Sumber : Detik.com | Suara.com | Merdeka.com | Kompas.com | Sindonews.com | Sooperboy.com | Liputan6.com | Viva.co.id | Doktersehat.com