
Stres bisa memicu orang untuk makan dan makan lagi. Namun, makan sebanyak-banyaknya ternyata tak membuat Anda merasa menikmati makanan seperti yang Anda pikirkan. Anda tak merasakan makanan itu seenak ketika Anda memakannya tidak dalam kondisi stres.
Stres selama ini sebagai komponen utama seseorang berperilaku kompulsif dan sering mendorong orang untuk minum beralkohol, berjudi, dan makan dalam jumlah yang berlebihan. Meskipun Anda merasa mendapatkan kenikmatan lebih dengan melakukan kegiatan ini selama Anda stres, penelitian menunjukkan sebaliknya.
Penelitian dari University of Geneva menemukan bahwa ketika stres meningkatkan keinginan kita untuk hadiah, itu tidak membuat kita untuk lebih menikmati hadiah dibanding ketika kita tidak berada di bawah stres.
"Kebanyakan dari kita yang stres berkeinginan yang kuat untuk makan sebagai bentuk penghargaan, seperti makan cokelat yang lezat cokelat," kata penulis Eva Pool dijelaskan dalam siaran pers seperti dilansir MedicalDaily.
"Tapi ketika stres meningkatkan keinginan kita untuk menikmati hadiah, tidak selalu meningkatkan kenikmatan kita secara alami."